PROGRES.ID – Prabowo Subianto dan tim hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi siap menyampaikan gugatan hukum terhadap hasil rekapitulasi penghitungan suara nasional KPU ke Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (23/5/2019). Salah seorang juru bicara BPN dalam pesan singkat kepada VOA mengatakan “gugatan itu dijadwalkan akan disampaikan besok, tetapi kami belum punya waktu pastinya.”
Tim Hukum dan Advokasi BPN yang akan menyampaikan gugatan itu adalah Rikrik Rizkiyana, Prof. Dedi Indrayana, Bambang Widjojanto dan Irman Putrasidik.
Sementara itu dalam konferensi pers di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta, Rabu malam (22/5), Prabowo menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya enam orang dalam demonstrasi dan kerusuhan di sekitar kawasan kantor Bawaslu. Lebih dari 200 orang lainnya luka-luka dalam kerusuhan sejak Rabu dini hari itu. Ia kembali menyerukan semua pihak untuk menahan diri untuk tidak melakukan kekerasan fisik.
“Seperti yang sudah kami sampaikan berkali-kali sebelumnya, kami mendukung semua penggunaan hak konstitusional yang berakhlak, yang damai dan tanpa kekerasan dalam perjuangan politik kebangsaan kita. Oleh sebab itu, saya menghimbau kepada seluruh pihak masyarakat yang menyampaikan aspirasinya: pihak kepolisian, TNI dan semua pihak, untuk menahan diri agar tidak melakukan kekerasan fisik,” ujar Prabowo dalam konferensi pers yang didampingi sejumlah petinggi BPN, termasuk cawapres Sandiaga Uno.
Prabowo-Sandi Akan Gugat Hasil Pilpres 2019
Secara khusus Prabowo menyampaikan imbauan kepada personil TNI dan Polri yang masih aktif supaya “ingat bersama bahwa seragam, makanan, dan senjata yang Anda gunakan itu dibiayai oleh rakyat. Saudara-saudara adalah milik rakyat semua. Rakyat mendambakan saudara untuk mengayomi dan melindungi rakyat.”
Menkopolhukam Wiranto Minta Doa Restu Warga Agar Aparat Dapat Dinginkan Suasana
Secara terpisah Menkopolhukam Wiranto dalam pernyataannya meminta doa restu dan dukungan masyarakat agar berhasil mendinginkan suasana. “Mohon doa restu dan dukungan agar tugas-tugas aparat dapat meredakan sesuatu yang terlihat panas, dapat dingin kembali. Kita mohon bimbingan Allah SWT untuk dapat menyelesaikan masalah ini dengan baik,” ujar Wiranto.
Wiranto juga meminta masyarakat agar tenang dan tidak terpengaruh isu-isu yang merisaukan dan memprovokasi. [em]