Tahun 2020, Pemprov Bengkulu Bangun Rumah Adat Usulan BMA

BMA Bengkulu
Pengurus BMA Bengkulu berfoto dengan Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Supratman (Foto: Media Center Pemprov Bengkulu)
BMA Bengkulu
Pengurus BMA Bengkulu berofot dengan Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Supratman (Foto: Media Center Pemprov Bengkulu)

BENGKULU, PROGRES.ID – Pemeritah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mengapresiasi terkait pembangunan Rumah Adat Bengkulu yang diusulkan Badan Musyawarah Adat (BMA) Provinsi Bengkulu. Setelah koordinasi lebih lanjut dengan Gubernur Bengkulu dan jajaran teknis terkait, Rumah Adat Bengkulu ini menurut Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri akan mulai dibangun pada tahun depan.

“Terkait usulan pembangunan Rumah Adat Bengkulu, dengan Pak Gubernur sudah ada  oret-oretnya. Jadi kira-kira intinya 2020 Rumah Adat Bengkulu akan dibangun karena masuk dalam program pembangunan Pemprov Bengkulu,” jelas Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri pada Halal Bihalal bersama Tokoh Masyarakat dan Badan Musyawarah Adat (BMA) Provinsi Bengkulu, di Rumah Budaya Skupmiling Jl. Pariwisata, Kelurahan Timur Indah Kota Bengkulu, (02/07/2019).

Bacaan Lainnya

Hamka Sabri berujar, realisasi pembangunan Rumah Adat ini kewenangannya tidak hanya berada di bawah Pemprov Bengkulu. Hal ini juga tergantung adanya persetujuan dari pihak legislatif/ DPRD Provinsi Bengkulu sebagai pihak yang menyetujui dan mengesahkan anggaran.

“Jadi kekuatannya itu fifty-fifty, jadi Bappeda Provinsi siapkan perencanaan, ketuk palunya nanti ada di dewan,” pungkas Hamka.
Ketua BMA Provinsi Bengkulu S Effendi mengatakan, atas usulan pembangunan Rumah Adat Bengkulu ini, memang pihaknya telah menyampaikan Proposal kepada Pemprov Bengkulu sejak beberapa bulan lalu.
Menurut S Effendi Rumah Adat jelas menjadi icon dan kebanggaan sendiri bagi masyarakat di setiap daerah. Sehingga dengan telah dibangunnya Rumah Adat tersebut berbagai pelaksanaan kegiatan adat bisa lebih difokuskan. Selain itu juga bisa menjadi destinasi wisata baru bagi wisatawan khususnya masyarakat Bumi Rafflesia.
“Alhamdulillah usulan pembangunan Rumah Adat telah direspon baik oleh Pak Gubernur. Kita sama-sama berharap Rumah Adat ini nanti menjadi kebanggaan baru masyarakat dan juga menjadi salah satu daya tarik wisata bagi Wonderful Bengkulu 2020,” ungkap S Effendi.
Tampak hadir pada Halal Bihalal yang menampilkan Tari Kesenian Barong Landong ini Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Supratman, Danrem 041/ Gamas Bengkulu Kolonel Inf Dwi Wahyudi, para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta Ketua BMA kabupaten/kota Se-Provinsi Bengkulu.(rls)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.