BENGKULU, PROGRES.ID – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menegaskan bahwa sertifikasi guru yang belum dicairkan selama tiga bulan akan segera dicairkan. Pada Jumat (17/11/2023), mendapatkan informasi dari para guru melalui pesan WhatsApp mengenai belum dicairkannya sertifikasi guru, Gubernur Rohidin langsung memastikan bahwa pencairan tersebut akan terjadi dalam minggu ini.
Gubernur Rohidin menjelaskan bahwa pencairan sertifikasi guru yang tertunda selama tiga bulan ini dijamin akan terealisasi secepatnya dalam minggu ini. Untuk memastikan hal ini, Gubernur Rohidin berencana untuk mengeluarkan kebijakan menggunakan dana lain dalam pencairan sertifikasi guru jika dana transfer dari pusat belum diterima oleh Kas Daerah.
“Untuk segera mencairkan sertifikasi guru karena sudah ada yang menyampaikan kepada saya seminggu lalu ada chat masuk mengenai alasan sertifikasi guru belum dicairkan, maka saya minta dalam Minggu ini, kalau pun dana pusat belum cair, bisa ditalangi dulu dengan dana yang lain. Prinsipnya, dalam Minggu ini segera dicairkan,” ungkap Gubernur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Saidirman, menambahkan bahwa transfer dana pusat untuk pencairan sertifikasi guru sudah diterima pada tanggal 14 November lalu oleh kas daerah. Namun, meskipun dana tersebut sudah diterima, masih ada beberapa tahapan yang harus dilakukan terlebih dahulu dalam proses pencairannya.
“Beliau (Pak Gubernur) mendapatkan pesan dari para guru. Dana TPG ini baru masuk ke kas Daerah tanggal 14 kemarin, hari ini sudah saya tanda tangan ini SPT, SPM-nya. InsyaAllah, hari ini keluar SP2D. Tadi ada kebijakan dari Pak Gubernur, kalau dana itu belum cair, harus dicairkan ditalangi dengan dana yang lain dulu,” tutup Saidirman.
