Gubernur Rohidin Optimis UMKM Bengkulu Mampu Menuju Pasar Global

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menandatangani kerjasama dengan PT Rumah Indonesia Kita (Foto: Media Center Pemprov Bengkulu)

**Batas Iklan**

BENGKULU, PROGRES.ID – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menandatangani kesepakatan bersama dengan PT. Rumah Indonesia Kita, membahas Pembangunan Ekosistem Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Bengkulu dengan tujuan menuju Pasar Global.

Pemerintah Provinsi berkomitmen untuk mendorong penguatan UMKM dan industri olahan sebagai strategi untuk menarik investasi ke daerah, sekaligus meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal.

Bacaan Lainnya

Gubernur Rohidin menyatakan bahwa langkah ini merupakan upaya konkret dalam menguatkan ekonomi rakyat dengan meningkatkan kompetensi dan daya saing usaha koperasi serta UMKM di Provinsi Bengkulu. Acara penandatanganan kesepakatan ini berlangsung di Kantor Badan Penghubung Provinsi Bengkulu Jakarta pada Rabu (6/12/2023).

Lebih lanjut, Gubernur Rohidin menyampaikan bahwa dengan perkembangan zaman, diharapkan UMKM di daerah dapat mengikuti kemajuan teknologi dan memanfaatkannya secara optimal, terutama dalam hal pemasaran digital. Tujuannya adalah agar produk-produk lokal di Provinsi Bengkulu dapat menjangkau pasar nasional maupun internasional, membuka peluang lebih luas bagi pertumbuhan bisnis UMKM.

Foto: Media Center Pemprov Bengkulu

“Langkah ini diambil untuk menumbuhkan dan mengembangkan UMKM di Provinsi Bengkulu, mengarah ke pasar global yang memiliki cakupan lebih luas. Selain itu, kegiatan ini diharapkan saling menguntungkan dalam membangun ekosistem UMKM yang berkelanjutan,” jelasnya.

Dalam tanggapannya, Direktur Utama PT. Rumah Indonesia Kita, Maulana Hasanuddin, menyampaikan bahwa perusahaan tersebut fokus pada perdagangan umum dan saat ini mengelola pemasaran produk-produk UMKM secara online dan offline. Kesepakatan ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret untuk mendukung pengembangan dan pemasaran produk UMKM di tingkat lokal hingga pasar global.

Pos terkait