PROGRES.ID – Timnas Indonesia U-17 yang menggunakan nama Garuda United U-17 menghadapi pertandingan uji coba melawan tim Jepang, Kashima Antlers U-18, di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali, pada Sabtu (5/8/2023) malam WIB.
Meskipun mengalami kekalahan, Timnas Indonesia U-17 berhasil memberikan perlawanan yang cukup tangguh melawan tim Jepang tersebut.
Pada menit ke-11, Kashima sebenarnya berhasil mencetak gol melalui tendangan dari Hayate Tokuda. Namun, gol tersebut dianulir karena Hayate berada dalam posisi offside sebelum mencetak gol.
Tak lama kemudian, pada menit ke-12, kapten tim Kashima mengancam gawang Indonesia melalui tendangan bebas. Namun, kiper Indonesia, Ikram Algiffari, berhasil memblokir tendangan tersebut.
Pada menit ke-15, Kashima kembali mendapatkan peluang melalui Homare. Namun, usaha Homare untuk mencetak gol gagal karena sontekannya berhasil diblok kiper Indonesia.
Timnas Indonesia mendapatkan peluang bagus pada menit ke-18 setelah kiper Kashima melakukan kesalahan dengan menendang bola yang akhirnya mengenai rekannya di lini pertahanan. Beruntungnya bagi Kashima, kiper mereka sigap dalam menyelamatkan situasi tersebut.
Pada menit ke-40, Kashima memiliki peluang emas melalui Homare. Namun, sontekan Homare kembali dapat diblok oleh kiper Indonesia.
Tepat di menit ke-45+2, Kashima berhasil membuka keunggulan melalui sundulan pemain bernomor punggung 14 setelah meneruskan umpan dari Kento Iki.
Pada menit ke-55, Indonesia mendapatkan hadiah penalti setelah tembakan Jehan Pahlevi membentur tangan Ryunosuke Dobashi di kotak penalti Kashima.
Figo Dennis berhasil menjalankan tugasnya sebagai eksekutor penalti dengan baik dan pada menit ke-56, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan 1-1 berkat eksekusi penalti tersebut.
Lebih lanjut, pada menit ke-64, Indonesia bahkan berhasil unggul 2-1 setelah M Riski Afrizal mencetak gol melalui tembakan setelah memanfaatkan umpan dari Rizdjar Nurviat.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama, karena di menit ke-70, Kashima berhasil menyamakan kedudukan 2-2 melalui sundulan Koji Oyama setelah memanfaatkan umpan dari sepak pojok.
Pada menit ke-84, Indonesia kembali mendapatkan peluang emas melalui Aaron Liam Suitela. Sayangnya, Aaron gagal mencetak gol karena tidak dapat mengontrol bola dengan sempurna, sehingga bola berhasil diamankan oleh kiper Kashima.
Pada akhirnya, di menit ke-88, Kashima berhasil mencetak gol melalui sundulan Koji Oyama lagi, yang mengakibatkan Indonesia tertinggal 2-3 dari Kashima.
Hingga pertandingan berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Akhirnya, Timnas Indonesia U-17 harus mengakui keunggulan Kashima Antlers U-18 dengan skor akhir 2-3.
