PROGRES.ID – Hwang Sun-hong, pelatih Korea Selatan U-23, memberikan pernyataan setelah timnya mengalami kekalahan yang memalukan dari Timnas Indonesia U-23 dalam pertandingan perempat final Piala Asia U-23.
Timnas Indonesia U-23 berhasil mengalahkan Korea Selatan U-23 melalui adu penalti dengan skor akhir 10-11, setelah pertandingan berakhir imbang 2-2 pada waktu normal dan perpanjangan waktu.
Kekalahan ini menandai kegagalan Korea Selatan U-23 untuk lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir.
Sebelumnya, Taegeuk Warriors telah berhasil lolos ke Olimpiade selama sembilan kali berturut-turut.
Hwang Sun-hong menyatakan bahwa ia bertanggung jawab atas kekalahan tersebut. Ia juga menegaskan bahwa posisinya sebagai pelatih Timnas Korea senior dan U-23 tidak memiliki dampak signifikan.
Sebelumnya, Hwang Sun-hong telah menjadi pelatih Timnas Korea Selatan senior pada bulan Maret, menggantikan Jurgen Klinsmann yang dipecat oleh Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA).
“Secara pribadi, menurutku, rangkap jabatan tidak terlalu berpengaruh. Saya bertanggung jawab atas hasil ini. Namun, saya juga merasa sangat berat dan menyesal, dan saya tidak bisa menghindarinya,” ujar Hwang seperti yang dikutip dari media Korea Selatan, Stoo, pada Sabtu (27/4/2024).
Terkait posisinya sebagai pelatih Timnas Korea Selatan U-23 dan senior, Hwang enggan untuk membahasnya lebih lanjut. Menurutnya, keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan KFA sebagai badan pengatur sepak bola di Korea Selatan.
“Hal itu tidak dalam wewenang saya untuk memutuskannya. Saya sangat lelah. Saya hanya ingin beristirahat sejenak dan menenangkan diri,” katanya.
Setelah kekalahan dari Timnas Indonesia U-23, beredar laporan bahwa Hwang telah bertemu dengan KFA di Qatar untuk membahas kontraknya sebagai pelatih tim nasional senior Korea Selatan. Namun, Hwang menyangkal laporan tersebut, mengatakan bahwa beberapa hari sebelumnya, ia sibuk mempersiapkan timnya untuk pertandingan di Piala Asia U-23.
“Itu tidak masuk akal. Saya tidak seperti itu. Saya hanya fokus melakukan pekerjaan terbaik saya, dan saya tidak memikirkan rencana di belakang layar. Itu jelas,” tegasnya.
