Benarkah Prabowo Tampar Wamen? Cek Faktanya

Prabowo
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan keterangangn kepada media seusai pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, 21 Oktober 2019 (Foto: AP via VOA Indonesia)

JAKARTA, PROGRES.ID – Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Ahmad Sufmi Dasco, menyatakan Gerindra belum mengambil langkah hukum terkait dengan isu yang menyebar mengenai Prabowo Subianto yang diduga menampar dan mencekik seorang wakil menteri (wamen) dalam sebuah rapat kabinet.

Dasco menuturkan, belum diambil tindakan hukum lantaran media-media yang menyebarkan isu tersebut tidak terdaftar di Dewan Pers. Selain itu, Youtuber yang mengungkap isu tersebut juga tidak secara langsung menyebutkan nama Prabowo Subianto sebagai capres yang dimaksud.

Bacaan Lainnya

“Ya gimana ya, kita mau melaporkan media, medianya juga media abal-abal, yang enggak terdaftar di Dewan Pers. Kemudian ini rekan Youtuber yang di salah satu media yang kemudian menyampaikan secara berapi-api soal bagaimana kita memilih pemimpin dia juga main aman,” ujar Dasco di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/9/2023), dinukil dari BeritaSatu.com.

Selain itu, Youtuber tersebut mengklaim bahwa informasinya berasal dari grup-grup WhatsApp, sehingga ada disclaimer pada informasinya. Youtuber tersebut juga tidak menyebutkan secara eksplisit nama Prabowo sebagai menteri yang diduga melakukan tindakan tersebut. Meskipun demikian, media abal-abal langsung mengidentifikasi menteri yang dimaksud sebagai Prabowo.

Dasco menyatakan harapannya bahwa masyarakat sudah cerdas dalam menghadapi isu-isu semacam ini dan mungkin tidak terpengaruh. Dia juga menekankan bahwa Prabowo Subianto sudah memiliki pengalaman dalam menghadapi berbagai isu yang muncul selama ini.

Lebih lanjut, Dasco mengakui bahwa isu mengenai Prabowo menampar wamen telah disebarkan secara luas. Dia menduga bahwa tujuannya adalah untuk mengalihkan perhatian dari isu Partai Demokrat yang bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan mendukung Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.

“Saya pikir kita tidak fokus kepada siapanya, tetapi kan ini isunya masif. Ada di online yang dikutip, kemudian Youtube yang kemudian diviralkan, tetapi mudah-mudahan, kalau kita lihat dari analitik digital, tetap berita tentang Demokrat yang kemudian bersama Koalisi Indonesia Maju ratingnya lebih tinggi,” tambah Dasco.

Sebagai informasi, narasi mengenai Prabowo menampar wamen dalam rapat disampaikan oleh seorang Youtuber bernama Alifurrahman dari kanal Youtube SewordTV. Meskipun dalam kanal YouTube-nya dia tidak menyebutkan secara langsung nama Prabowo, dia menyebutkan menteri yang saat ini menjadi calon presiden.

Penyampaian informasi ini didasarkan pada keterangan seorang staf yang menghadiri rapat tersebut sekitar 10 hari sebelumnya. Namun, Kementerian Pertanian telah mengklarifikasi bahwa wamen Kementan Havrick Hasnul Qolbi tidak memiliki agenda rapat terbatas di Istana Negara dalam 10 hari terakhir.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.