Konser Kontroversial di Tengah Taman IGD Rumah Sakit: Grup Band Kotak Minta Maaf

istimewa

PROGRES.IDGrup band Kotak meminta maaf secara resmi melalui akun Instagram mereka setelah mendapat banyak protes atas penampilan mereka di RSUD Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Rabu malam, tanggal 2 Agustus 2023. Kotak juga mengunggah video kunjungan mereka ke para pasien secara langsung untuk meminta maaf.

Dalam unggahan di akun Instagram mereka pada Kamis, tanggal 3 Agustus 2023, Kotak menyampaikan permintaan maaf dan keprihatinan mereka atas kejadian yang terjadi semalam. Mereka juga menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.

Bacaan Lainnya

“Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum. Dari hati yang terdalam, kami seluruh team dan management Kotak meminta maaf serta turut prihatin atas event yang berlangsung semalam. Izinkan kami menjelaskan kronologinya,” tulis Kotak di akun Instagram, Kamis (3/8/2023).

Kotak menjelaskan bahwa mereka menerima tawaran untuk tampil di wilayah Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, yang konon merupakan acara peresmian gedung baru sebuah rumah sakit. Namun, setelah tiba di Surabaya dan melanjutkan perjalanan ke Pasuruan, mereka mendapatkan informasi bahwa tempat konser berada di halaman parkir RSUD.

Ketika mengetahui hal tersebut, mereka merasa kaget dan meragukan situasi tersebut. Namun, pihak penyelenggara meyakinkan mereka bahwa para pasien telah dipindahkan ke gedung lain dan kondisi mereka aman serta kondusif. Meskipun demikian, Kotak tidak hanya percaya begitu saja, mereka bahkan menginisiatifkan untuk meninjau venue tersebut.

“Sontak kami kaget dan tentu sangat meragukan. Namun pihak penyelenggara menjamin bahwa pasien sudah aman serta kondusif, karena pasien terkondisi telah dipindah di gedung yang lain,”katanya.

Saat tiba di lokasi, mereka melihat kursi VIP telah terpasang, namun mereka masih merasa khawatir. Mereka bertanya lagi dan pihak penyelenggara kembali menjamin keamanan situasi. Meskipun begitu, Kotak tetap berulang kali menanyakan hal tersebut dan berusaha memastikan keamanan.

Selama penampilan, mereka merasa situasi di panggung kurang nyaman, sehingga mereka memutuskan untuk memotong beberapa lagu dan tidak membawakan lagu “Beraksi.” Kotak ingin tetap tampil profesional sesuai kontrak, namun mereka juga berusaha mengecilkan volume suara sound system agar tidak mengganggu.

“Begitu perform, terpantau team kami di lapangan melaporkan ternyata situasi justru kurang nyaman. Kami langsung memotong set songlist dan rembugan di panggung. Lagu “Beraksi” pun kami putuskan untuk tidak dibawakan,”lanjutnya.

Permintaan maaf dari Kotak merupakan bentuk kemanusiaan, khususnya kepada pihak-pihak yang merasa tidak nyaman dan terganggu. Mereka menyatakan permohonan maaf sebesar-besarnya. Meskipun kejadian tersebut bukanlah sepenuhnya tanggung jawab mereka karena lokasi manggung di luar kuasa mereka, mereka tetap merasa berempati dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pihak terkait.

“Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Meskipun, sekali lagi, itu bukan tanggung jawab kami tetapi atas dasar rasa empati yang tinggi kami seluruh team Kotak memohon maaf,”tutup Kotak.

Unggahan permintaan maaf ini muncul setelah sebuah video viral yang menunjukkan penampilan Kotak di dekat Poli Jantung dan IGD RSUD Bangil Pasuruan, Jawa Timur. Video tersebut mendapatkan respon negatif dari warganet karena merasa gangguan terhadap keluarga pasien.

Dengan permintaan maaf ini, diharapkan Kotak dan pihak-pihak terkait dapat saling memahami dan berdamai atas peristiwa yang telah terjadi. Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dan mempertimbangkan dampak dari setiap acara yang diadakan di dekat fasilitas kesehatan.(koe)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.