Presiden Apresiasi RSUD Kepahiang atas Penanganan Stunting dan Jumlah Dokter Spesialis yang Memadai, Presiden janji Bantu Peralatan Katarak

BPMI SETPRES

PROGRES.ID– Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepahiang, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu pada Kamis (20/07/2023). Dalam kunjungannya, Presiden memeriksa penanganan stunting dan beberapa fasilitas kesehatan yang ada di sana.

“Saya datang ke RSUD Kepahiang pertama untuk memastikan penanganan stunting juga dilakukan di rumah sakit ini,” ujar Presiden dalam keterangannya setelah peninjauan.

Bacaan Lainnya

Presiden Jokowi memberikan apresiasi terhadap fasilitas dan jumlah tenaga kesehatan yang dimiliki oleh RSUD Kepahiang yang dinilai sangat baik, terutama jumlah dokter spesialis yang saat ini sudah mencukupi.

“Saya senang karena Rumah Sakit Kepahiang tipe C memiliki 124 tempat tidur tapi sudah memiliki 13 dokter spesialis, luar biasa,” ungkapnya.

“Di rumah sakit RSUD lainnya, seringkali jumlah spesialis menjadi permasalahan,” tambahnya.

Selain itu, Presiden juga menyebutkan beberapa hal lain yang telah dinilai baik dari RSUD tersebut, yaitu kebersihan dan akreditasi yang dimilikinya.

“Saya melihat kebersihannya, dan akreditasinya sudah mencapai tingkat yang baik,” katanya.

Namun, Presiden juga mengungkapkan bahwa RSUD Kepahiang masih menghadapi satu masalah, yaitu kelangkaan peralatan untuk operasi katarak. Oleh karena itu, Presiden berjanji untuk segera mengirimkan peralatan tersebut.

“Tadi ada masalah dengan peralatan untuk operasi katarak, akan saya kirimkan secepatnya,” tegasnya.

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungannya tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan Wakil Bupati Kepahiang Zurdi Nata.(KK)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.