DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Pemda Perkuat Posisi Petani

DPRD Provinsi Bengkulu dorong perkuat petani
DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Pemda Perkuat Posisi Petani (Foto: Dok. DPRD Prov Bengkulu)

BENGKULU, PROGRES.ID – Pemerintah Daerah (Pemda) di Provinsi Bengkulu diharapkan dapat berperan aktif mendorong posisi petani agar dapat lebih sejahtera. Sebagaimana disampaikan Anggota Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, SH, pertanian merupakan sektor yang besar untuk membuka lapangan pekerjaan.

“Sehingga sangat penting bagi kita untuk memperkuat posisi petani di tengah-tengah profesi lain di tengah-tengah masyarakat. Ketika posisi petani diperkuat, kita yakin sektor pertanian dapat memperkokoh perekonomian daerah. Apalagi seperti Bengkulu ini, mayoritas penduduknya adalah petani,” tegas Usin.

Bacaan Lainnya

Usin menekankan, petani saat ini melalui kerja kerasnya pada sektor pertanian, cukup berhasil dalam berperan memperkuat ekonomi daerah hingga bisa bertahan menghadapi berbagai tantangan.

“Bukti ini sudah terlihat pada saat pandemi Covid-19 melanda secara nasional. Dimana para petani tetap bisa bertahan,” jelasnya.

Disisi lain, Usin mengajak seluruh organisasi petani dapat terus memerkuat sinergitas dan kolaborasi untuk menghadapi prediksi ancaman krisis global. “Untuk mewujudkan hal tersebut, tentu peran pemda harus ada terutama untuk membuat ataupun menciptakan gagasan-gagasan ataupun terobosan baru untuk memperkuat posisi petani,” saran Usin.

DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Pemda Perkuat Posisi Petani

Senada juga disampaikan Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, H. Ihsan Fajri, S.Sos, MM, potensi sektor pertanian di Bengkulu ini cukup besar dan tentu saja idealnya posisi petani sangatlah kuat. “Namun faktanya belum terwujud, karena masih banyak petani di Bengkulu ini kehidupannya secara ekonomi masih kerap mendapati kesulitan,” tutup Ihsan Fajri. (prw)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.