PROGRES.ID- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah bekerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam upaya menangani pelaku judi slot, termasuk pengembang aplikasi, bandar, sponsor, dan pelaku promosi. Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, dana yang berputar di salah satu situs judi online jenis slot dapat mencapai Rp2,2 triliun per bulan atau Rp27 triliun per tahun, dengan dampak kerugian yang lebih besar terutama dialami oleh masyarakat menengah ke bawah.
“Seluruh pihak yang terlibat di dalam judi online akan dibawa ke ranah pidana. Hal ini dilakukan sebagai langkah konkret pemberantasan fenomena perjudian online yang banyak merugikan masyarakat kecil,” ungkap Menkominfo dalam Konferensi Pers Penanganan Konten Perjudian Online lewat siaran pers resmi Menkoninfo, pada hari Selasa (08/08/2023), di Jakarta.
Budi Arie mengungkapkan bahwa pengembang judi slot dapat menghasilkan pendapatan hingga Rp27 triliun per tahun.
“Dari satu situs Higgs Domino Island, rata-rata per bulan mencapai Rp2,2 triliun per bulan atau 150 juta Dolar AS. Jadi, setahun bisa sampai sekitar Rp27 triliun. Itu untuk satu situs saja,” jelasnya.
Menkominfo menegaskan bahwa tindakan penindakan harus dilakukan karena perjudian slot memiliki potensi untuk merugikan masyarakat, terutama di kalangan masyarakat menengah ke bawah. Bahkan, hal ini dapat mengancam anak-anak.
“Dan yang lebih menyedihkan itu yang rugi, yang menjadi korban adalah masyarakat kecil. Bayangkan sehari 30 ribu judi slot itu. Sebulan berapa? 900 ribu dan korbannya juga sampai ke anak-anak kecil” tambahnya.
Meskipun mengakui bahwa memberantas judi slot bukanlah tugas yang mudah, Menkominfo berkomitmen untuk membangun kesadaran bersama dalam upaya memerangi perjudian ini.
“Kita akan koordinasi dengan aparat penegak hukum, Kepolisian RI, dan kita juga mengimbau bahwa daya rusak judi slot korbannya rakyat bawah dan anak kecil,” tegasnya.
Lebih lanjut, Menkominfo menekankan pentingnya meningkatkan literasi digital di masyarakat guna mengatasi merebaknya perjudian slot ini.
“Selain melakukan literasi kepada masyarakat, edukasi ke developer, aparat penegak hukum hingga pihak perbankan untuk melakukan blokir rekening. Bahkan, Kominfo tak segan untuk melakukan pemblokiran situs dan rekening terhadap influencer atau orang yang mempromosikan bisnis judi slot,” pungkasnya.(albara)
