Pemprov Bengkulu dan Pertamina Bersinergi Atasi Antrean BBM di SPBU

Antrean panjang di SPBU, Pemprov dan Pertamina cari tahu penyebabnya (Foto: Media Center Pemprov Bengkulu)

BENGKULU, PROGRES.ID – Untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang disebabkan oleh antrean pembelian bahan bakar minyak (BBM), khususnya solar bersubsidi oleh truk dan kendaraan lainnya dalam dua pekan terakhir, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama Pertamina Bengkulu melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Bengkulu pada Selasa (21/11/2023).

Asisten II Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, yang juga Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Bambang Agus Supra Budi, menyatakan bahwa sidak ini dilakukan untuk mencari solusi terkait kemacetan tersebut. Pemprov mengharapkan peningkatan sistem pendistribusian, terutama dalam mengantisipasi truk yang mengisi bahan bakar tidak lebih dari sekali dalam sehari, sehingga kemacetan dapat diatasi.

Bacaan Lainnya

“Jadi hari ini langsung cross-check ke lapangan agar antrean BBM bisa terurai. Terkait persoalan tersebut, Pemprov berharap dari Pertamina ada solusi konkret yang dapat dilakukan untuk mengatasi kemacetan,” ungkapnya.

Sales Area Manager Patraniaga Bengkulu, Farid, menyikapi antrean tersebut dengan berjanji untuk memperbaiki pola penyaluran BBM bersubsidi di SPBU, terutama di jalur strategis. Dia juga berkomitmen untuk memaksimalkan penyaluran biodiesel (bio solar) sesuai dengan kuota yang disediakan.

Sidak SPBU untuk mengetahui detail permasalahan yang menyebabkan antrean mengular di SPBU (Media Center)

“Kami akan memberikan sedikit pengamanan untuk pasokan ke SPBU di jalur strategis agar solar bersubsidi selalu tersedia. Untuk mengurangi antrean, juga diharapkan pembeli tidak mengantre di satu SPBU saja. Karena dari 7 SPBU, hanya 1 SPBU yang tidak tersedia solar,” jelasnya.

Perlu dicatat bahwa di Bengkulu terdapat 7 SPBU, dan 2 di antaranya tidak melayani truk. Dari 2 SPBU yang disidak hari ini, terdapat perbedaan stok solar. SPBU Betungan menyediakan 16 KL solar setiap hari, sedangkan SPBU Bumi Ayu hanya menyediakan 8 KL. Pihak Pemprov sudah memberikan arahan untuk menyamaratakan jumlah stok menjadi 16 KL di setiap SPBU, bahkan lebih jika memungkinkan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.